Sebelum Ditangkap, Komplotan Begal Ternyata Pesta Narkoba

Para pelaku begal yang berhasil diamankan jajaran Polrestabes Medan.

IMAJI.CO.ID – Empat tersangka kasus pembegalan yang sudah beraksi di tiga kecamatan ditangkap polisi. Satu di antara mereka yang berinisial MD (23) tewas ditembak polisi karena berkali-kali melawan dan mengancam keselamatan petugas.

MD menurut keterangan Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Setyawan merupakan seorang ketua dalam komplotan ini. Sebanyak 11 TKP telah mereka sisir, termasuk ibu-ibu yang jadi korban mereka.

“Yang paling miris kelompok ini menyasar ibu-ibu (Lusiana) umur 55 tahun. Saat itu sedang melakukan kegiatan menafkahi keluarganya. Tapi pelaku ini pun menjadikan dia sasaran tindak pidana. Bisa bayangkan ibu ini pada pagi hari mencari nafkah masih gelap gulita kemudian diserang dari belakang dan dipotong oleh 4 pemuda menggunakan sajam. Menurut saya ini sudah keterlaluan. Hukum tertinggi adalah keselamatan masyarakat,” kata Gidion, Senin (11/11/2024).

Dari 11 TKP, terhitung ada empat laporan polisi yang masuk. Di mana pelakunya adalah komplotan MD.

“Hasil penelusuran yang sudah membuat laporan polisi ada empat. Tidak semuanya membuat laporan polisi, tapi kita juga melakukan kerja-kerja pengungkapan yang basisnya adalah informasi masyarakat. Ini merupakan bentuk kerja yang serius dari Satreskrim dalam melakukan pengungkapan 365,” tutur Gidion.

Sejumlah barang bukti telah diamankan polisi seperti senjata tajam yang digunakan mereka. Saat penangkapan di tempat persembunyiannya, mereka terpantau polisi sedang berpesta narkoba.

“Karena itu kita melakukan upaya yang serius dan melakukan penangkapan di sebuah tempat persembunyiannya. Di mana saat itu mereka sedang melakukan pesta sabu,” pungkasnya. (EK)

ADVERTISEMENT