IMAJI.CO.ID – Kecombrang termasuk jenis rempah yang sering ditambahkan dalam masakan layaknya seperti jahe, kunyit atau tanaman herbal lainnya.
Selain membuat aroma dan rasa masakan terasa segar, kecombrang ternyata diyakini punya segudang manfaat. Diantaranya meredakan panas dalam, mengendalikan kadar gula darah dan lainnya.
Bahkan, kecombrang juga dipercaya mampu mencegah terjadinya penyakit kronis, seperti diabetes, penyakit jantung, hipertensi, dan penyakit neurodegeneratif seperti alzheimer.
Manfaat ini diperoleh dari senyawa flavonoid dan fenolik yang melimpah dalam kecombrang. Senyawa tersebut bersifat antioksidan sehingga mampu mencegah bahaya paparan radikal bebas yang menjadi penyebab terjadinya berbagai penyakit kronis.
Setelah melihat fakta kecombrang dan manfaatnya, Imajiners wajib tahu cara tepat mengolah kecombrang agar manfaatnya lebih maksimal
Pertama, pilihlah kecombrang yang berwarna merah cerah, tidak layu, dan batangnya mulus tanpa noda. Kecombrang yang agak mekar bisa memberikan aroma yang lebih kuat.
Namun, jika ingin aroma yang lebih lembut, kecombrang yang masih kuncup bisa jadi pilihan. Kecombrang kuncup ini pas untuk dijadikan tumisan dan olahan seafood. Aroma segarnya akan tetap keluar tanpa ‘mengganggu’ cita rasa masakan.
Pastikan juga kecombrang yang akan kamu olah cukup segar. Selanjutnya, pisahkan bagian bunga dan batangnya, lalu cuci hingga bersih. Agar tidak berbau, kamu bisa merebus atau meremas kecombrang hingga keluar airnya sebelum diolah menjadi beragam masakan.
Walau kaya akan nutrisi, kecombrang bisa berkurang manfaatnya jika kamu tidak mengolahnya dengan tepat.