Insiden Pemukulan Gozali Mencoreng Jalannya Laga PSMS vs Bekasi City

Ghozali Muharam marah pasca dipukul suporter. Imaji/Arifin

IMAJI.CO.ID, Deli Serdang – Kesebelasan FC Bekasi City berhasil menahan imbang tuan rumah PSMS Medan pada laga lanjutan Pekan Kelima Liga 2 Indonesia. Laga yang berlangsung di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang, Rabu (2/10/2024) berakhir imbang 0-0.

Kepala Pelatih FC Bekasi City, Widyantoro mensyukuri hasil imbang ini. Namun ia menyayangkan ada insiden penonton masuk ke lapangan pasca laga dan memukul anak asuhnya. Di tengah jalannya laga 90 menit yang sportif, insiden pemukulan telah mencoreng laga ini.

Korban pemukulan oleh suporter itu adalah Ghozali Muharam Siregar, pesepakbola asal Medan, eks pemain PSMS yang kini membela Bekasi City.

“Sedikit kita sayangkan penonton masuk lapangan dan melakukan pemukulan pada pemain kami saat laga baru selesai. Tapi hasil laga secara keseluruhan kita syukuri bisa membawa pulang satu poin,” ujarnya.

Sebenarnya, tambah Widyantoro, ia mengincar kemenangan di kandang Ayam Kinantan hari ini. Namun ia sadar diri permainan kompak Rachmad Hidayat CS sulit ditaklukkan. Selain pada menit-menit akhir, ia mengaku bukan sengaja mengulur waktu.

Ghozali Muharam marah pasca dipukul suporter. Imaji/Arifin

“Kami bukan mengulur waktu tapi memang pergantian kami habis dan kiper kami cedera. Sampai sekarang masih pakai alat bantu oksigen. Walaupun target kami menang tapi kami bersyukur bisa hasil seri. Ini akan jadi bahan evaluasi kami untuk menatap laga selanjutnya,” jelasnya.

Meski imbang, Kepala Pelatih PSMS Medan, Nil Maizar bangga dengan perjuangan anak asuhnya. Menurutnya Rachmad CS sudah bekerja keras walaupun hasilnya belum sesuai harapan.

“Saya bangga dengan pemain saya karena mereka main total dan punya karakter pemain sepakbola yang luar biasa. Ini evaluasi kami untuk laga kedepannya,” ungkap eks pelatih Semen Padang ini.

Soal kepemimpinan wasit, Nil enggak berkomentar. Ia ingin fokus untuk meraih kemenangan pada laga selanjutnya saja.

“Saya tidak mau mengomentari wasit. Kami punya dua hari sebelum berangkat ke Tangerang, saya akan pikirkan dan evaluasi apa yang bisa kami lakukan, kami akan terapkam kompak defend untuk menghadapi tangerang,” jelasnya.(AR)

ADVERTISEMENT