Lima Pelaku Begal Tukang Ayam di Delitua Ditangkap Polisi

IMAJI.CO.ID – Polisi menangkap 5 orang pelaku begal yang beraksi di tempat berbeda. Satu diantaranya ditembak mati oleh polisi karena mengancam keselamatan petugas dengan pisau yang ia bawa kemana-mana. Sementara 3 pelaku yang lain mendapatkan tindakan tegas terukur oleh polisi di bagian betisnya.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion mengatakan bahwa mereka sudah sering melakukan aksi begal. Bahkan beberapa dari mereka telah keluar masuk sel tahanan.

“Mereka ini berbeda-beda komplotannya. Ada 5 TKP. Dan mereka melakukan begal sendiri-sendiri,” kata Gidion.

Kelima pelaku tersebut masing-masing bernama Wira, Alwi, Muhammad Fajar Rizky, Dongan, dan Budiman. Mereka melakukan aksi di beberapa kecamatan seperti Percut Seituan, Medan Baru, Medan Tembung, Medan Johor, bahkan di Kabupaten Deli Serdang.

“Coba bayangkan ada korban mereka ibu-ibu mencari nafkah, ada pelajar yang merajut masa depannya, sementara uang ini digunakan untuk narkoba, judi online dan hal-hal tidak bermanfaat,” bebernya.

Salah satu di antara mereka yang bernama Muhammad Fajar Rizky melakukan aksinya di Delitua. Aksi pembegalannya yang menghadang seorang tukang ayam pun telah viral di mana-mana.

Fajar di dalam komplotannya bertugas memberi ancaman kepada korban. Ia yang memgancam langsung dengan menggunakan senjata tajam jenis kelewang.

Sebelumnya korban dari kelompok Fajar saat didatangi oleh IMAJI membeberkan kesaksiannya. Ia dirampok saat hendak pergi bekerja di tempat pemotongan ayam pagi hari.

“Setiap pagi kan saya lewat situ, memang jadwalnya jam segitu saya pergi bekerja. Memang terdengar suara sepeda motor ngebut dari arah belakang. 6 orang pelakunya menaiki 3 sepeda motor. Yang bawa senjata tajam 2 orang, di antaranya linggis sama parang atau klewang. Rencana memang saya mau pergi kerja di daerah Sukarame, tempat potong ayam. Setelah dibegal saya balik ke,” pungkas korban bernama Iswan. (EK)

ADVERTISEMENT